Sekolah alam merupakan salah satu alternatif di antara banyaknya lembaga pendidikan yang bisa dipilih orang tua untuk menyekolahkan anaknya. Hal ini karena konsepnya yang cukup unik namun memiliki keunggulan yang tidak kalah dengan jenis sekolah lainnya.
Sekolah alam adalah sekolah dengan konsep pendidikan yang berlandaskan alam semesta. Secara fisik, bentuk sekolah ini bukanlah sebuah gedung selayaknya sekolah reguler lainnya, melainkan hanya sebuah gubuk atau rumah panggung di tengah alam. Anak-anak juga tidak akan menerima materi di kelas, tetapi di kebun, sayuran, bunga, pertanian dan lain-lain. Perbedaan lain dari konsep sekolah alam adalah fasilitas tidak mengenal seragam sekolah karena anak-anak bebas menggunakan jenis pakaian apa pun saat menghadiri sekolah alam.
Sekolah alam didirikan untuk membiasakan anak dengan lingkungannya melalui kegiatan eksplorasi langsung. Mereka juga menghargai perbedaan dan melihat keragaman sebagai sesuatu yang perlu dipupuk.
Bagaimana Kegiatan Belajar di Sekolah Alam?
Sekalipun menyajikan beberapa perbedaan dari sekolah konvensional, pedoman instruksional atau kurikulum yang berlaku untuk sekolah alam tidak boleh menyimpang dari kurikulum yang diterapkan di tingkat nasional. Secara umum, kurikulum di sekolah alam memiliki tiga prinsip, yaitu:
Akhlak yang baik
Akhlak yang baik diimplementasikan melalui pendidikan agama melalui kurikulum sekolah alam. Jika sekolah tidak mengkhususkan diri pada agama tertentu, ia harus memastikan bahwa sekolah tersebut memiliki guru dari berbagai agama yang diakui di Indonesia.
Ilmu Pengetahuan
Menurut konsep sekolah alam, meskipun anak lebih tertarik untuk mencintai lingkungan, anak juga harus belajar sains. Misalnya, menggunakan komputer, berbicara bahasa asing, berolahraga, dll. Oleh karena itu, sekolah alam juga harus memastikan bahwa guru dan staf pengajar di sekolah mengenal sains.
Kepemimpinan
Kurikulum Sekolah Alam telah dirancang sedemikian rupa untuk menjadikan setiap anak adalah pemimpin, bukan pengikut. Bakat anak akan dikembangkan sesuai minatnya melalui sarana bermain yaitu belajar yang menyenangkan.
Berbagai Kegiatan di Sekolah Alam
Dalam praktiknya, setiap program di Sekolah Alam ini sering diajarkan dengan metode tematik, atau jaring laba-laba. Metode mengintegrasikan suatu mata pelajaran ke dalam semua mata pelajaran.
Di sini, rasa ingin tahu anak akan digali oleh guru tidak melalui penjelasan tetapi dengan meminta anak untuk mengamati, berhipotesis dan berpikir secara ilmiah. Dengan metode jaring laba-laba, siswa akan belajar dengan melihat, menyentuh, dan merasakan secara langsung materi yang disampaikan oleh guru.
Beberapa kegiatan yang biasa dilakukan pada jam sekolah alam adalah:
Market Day
Melalui kegiatan ini, anak-anak akan dikenalkan dengan bisnis jual beli dan belajar berbisnis. Pada hari pasar, beberapa anak akan diajak menjadi pedagang yang menjual barang-barang sederhana yang kemudian dibelikan oleh anak lain atau orang tua atau gurunya.
Open House
Open House merupakan acara tahunan dimana setiap siswa memiliki peran menyambut tamu yang hadir untuk melihat kemajuan keunggulan dan kemajuan sekolah.
Outbound
Outbound adalah kegiatan di luar sekolah alam dengan tujuan tidak hanya hiburan tetapi juga menjelajahi alam melalui fasilitas yang tidak tersedia di sekolah. Kegiatan di luar ruangan ini antara lain menanam buah di kebun, memanen ikan di kolam, hingga menguji adrenalin dengan flying fox.
Dalam praktiknya, seluruh kegiatan/ proses pembelajaran di Sekolah Alam menekankan pada proses, bukan hasil. Jadi, setiap kegiatan di sekolah harus membuat anak-anak lebih senang dan tidak mudah bosan saat guru mengajarkan pesan moral atau ilmiah di balik kegiatan tersebut. Konsep sekolah alam juga memungkinkan anak-anak belajar sambil bersenang-senang.

Manfaat Bergabung dan Belajar di Sekolah Alam
Ketika anak melakukan pembelajaran di sekolah alam dengan rasa bahagia, anak akan menikmati manfaat dari pelaksanaan program sekolah, seperti:
Anak lebih percaya diri
Karena Di sekolah alam, anak memiliki lebih banyak waktu dan ruang untuk mengekspresikan diri.
Lebih peka secara sosial
Anak-anak yang terlibat dalam interaksi sosial melalui kurikulum yang baik secara alami tumbuh menjadi anak-anak yang berpikiran sosial.
Kemampuan Komunikasi yang Baik
Kemampuan bahasa anak juga akan ditingkatkan melalui berbagai kegiatan di sekolah alam. Kosakata anak juga akan lebih kaya ketika mereka langsung mengenalkan hal-hal di sekitar mereka.
Melatih Saraf Motorik
Stamina anak akan semakin terlatih dengan semakin banyaknya aktivitas fisik di luar ruangan, serta kemampuan motorik kasar dan halusnya.
Dalam hal biaya sekolah alam, seringkali cenderung lebih mahal daripada sekolah biasa. Namun, belajar di sekolah alam tentu dapat menciptakan suasana yang menyenangkan bagi anak.
Saat ini, sekolah alam sangat beragam dengan kegiatan yang berbeda. Lebih lanjut, Anda dapat mengunjungi sekolah alam terdekat untuk mengetahui proses pembelajaran yang dilaksanakan. Sekolah Alam Tangerang adalah salah satu sekolah yang bisa dikunjungi bagi Anda yang tinggal di Tangerang dan sekitarnya.