Dalam perjalanan ini, Bunda Awal adalah tour leader kami. Sebelumnya beliau telah mengikuti program “Indonesian – Korean Teacher Exchange Program” selama 4 bulan di tahun 2017. Pengalaman itu membuat kami mempercayakan segala sesuatunya kepada beliau. Pokoknya seluruh anggota tim tinggal ikut ajalah kemanapun Bunda Awal pergi.
Siang itu ternyata sedang ada aksi demonstrasi di Seoul. Sebenarnya ingin juga sih bergabung…. apalagi kami juga bawa spanduk (spanduk “Pertukaran Pelajar” SAT – Incheon Yangchon hehehe…). Tapi ah jangan “cari penyakit” di negeri orang.
Sehubungan dengan demo tersebut, sebagian jalan ditutup. Gawatnya, destinasi kami berikutnya terhalangi oleh demo. Bunda Awal dan separoh anggota tim mencari informasi jalan kepada penduduk sekitar. Separoh anggota lagi beristirahat sambil foto – foto di bawah pepohonan.
Sepuluh menit kemudian, masuk telepon dari Bunda Awal. Sisa rombongan diminta bergerak mengikuti arahannya di telepon.
Menurut Anda, ….apa yang kemudian terjadi ???
Kami tidak paham nama – nama tempat yang disebutkan Bunda Awal. Kalau bergerak belok kanan, kiri, dst tentu kami faham. Tapi ternyata posisi kami berbeda dengan yang disebutkan Bunda Awal. Perempatan yang mana ?
Terowongan yang mana ?
Betul kami sudah sampai tepi sungai, tapi bukan bagian yang disebutkan Bunda Awal.
Berkali – kali Bunda Awal menyebutkan: “Yang ada tulisan I-Seoul-U”, tapi nggak ada gedung bertuliskan itu di dekat kami.
Sebenarnya sih menurut saya gampang aja… tinggal dikirimkan video posisi nya. Nanti kami cari berdasarkan gambar dalam video.
Akhirnya kami sampai juga di I-seoul-u. Tapi ternyata tim sudah bergerak ke tempat lain !!! Karena sudah mepet ke agenda berikutnya.
Maka kami mintakan alamat tujuan, lalu dicari di Google Map. Alhamdulillah tidak sulit menemukan cara menuju ke Seoul Centre Mosque. Sudah ada info kendaraan umum ke sana di Google Map.
Kesimpulan :
Jangan takut tersesat di negara asing, selama tujuan diketahui, dan quota internet masih ada….
Yuk kita merantau backpackeran aja…
Seoul Central Mosque
20 November 2019
Andri Fajria
SM Surau Merantau
Sekolah Alam Tangerang